Pemkot Pastikan Izin Investor Dipermudah

BANDARLAMPUNG (LAMPUNGINSTA)-
Pemerintah kota (Pemkot) Bandar Lampung akan siap mempercepat segala macam perijinan dan juga pemkot menjamin keamanannya.Hal itu terangkan, ketika wali kota Bandar Lampung Herman HN, menerima kunjungan dari Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor Leste, di ruang rapat setempat, Senin (10/2/2020).

“Saya sudah jelaskan, bagaimana pemerintah India bisa berinvestasi di kota Bandar Lampung. Ya kita permudah kita percepat, dan keamanan terjamin,” terang Walikota Herman HN Senin (10/2).

Menurutnya, infestasi apa pun bisa dikembangkan di provinsi Lampung maupun di kota Bandar Lampung ini.

“Investasi apa saja, misalnya industri, tekstil, dan ban. Dimana industri India bisa dikembangkan di provinsi Lampung ini. Dengan dipermudah semua ijin mengijinnya, pokoknya cepat aja melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM),” ungkapnya.

Herman juga menjelaskan, banyak keuntungan bila infestor berinfestasi, salah satunya bisa meningkatkan ekonomi daerah.

“Jika negara-negara lain berinvestasi di daerah ini, itu bisa meningkatkan ekonomi daerah. Terutama pengangguran bisa kita serap melalui industri-industri ini,” terangnya.

Di kota Bandar Lampung sendiri tambahnya, ada kawasan industri, bagi yang ingin berinvestasi dikota tapis berseri ini.

“Yang penting negara luar mau berinvestasi di daerah kita. Tapi saya bilang tadi, tenaga kerjanya 95 persen harus dari daerah Lampung ini,” tandasnya.

Sememtara Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor Leste, Pradeep Kumar Rawat, menuturkan bahwa dirinya baru kali ini berkesempatan singgah ke Bandar Lampung. Namun demikian dirinya melihat banyak potensi di kota Bandar Lampung.

“Lampung ini gerbang sumatera, kita melihat banyak potensi di kota ini dan pemandangannya juga indah,” ucapnya.

Menurut Pradeep, Ia akan mencoba menarik para investor India, untuk melihat provinsi Lampung. “Saya punya gambaran untuk menarik investor india untuk melirik kota ini,” tuturnya.

Salah satu yang bisa dikerjasamakan juga tambahnya yaitu dibidang kesehatan, dan pertukaran pelajar, untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM).

“Kita perlu meningkatkan di berbagai sumber. Seperti sumber daya alam, kesehatan dan juga rogram beasiswa untuk meningkatkan kualitas SDM,” terangnya.(ton)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *